
Cara kerja asuransi adalah proses di mana peserta membayar premi untuk memperoleh perlindungan finansial, dan dapat mengajukan klaim saat terjadi risiko sesuai isi polis.
Asuransi bekerja dengan prinsip perlindungan terhadap risiko keuangan. Nasabah membayar premi kepada perusahaan asuransi, dan sebagai gantinya, mereka akan memberikan kompensasi jika risiko yang diasuransikan terjadi. Cara kerja ini bisa berbeda tergantung jenis asuransinya, misalnya, asuransi jiwa memberi santunan jika tertanggung meninggal, sementara asuransi kesehatan menanggung biaya rawat inap.
Artikel Roojai kali ini membahas bagaimana mekanisme tersebut berjalan pada berbagai jenis asuransi yang umum di Indonesia. Simak dengan baik, ya!
Cara Kerja Asuransi Secara Umum
Setiap jenis asuransi memiliki mekanisme kerja yang sedikit berbeda, tergantung pada cakupan perlindungannya. Namun, secara garis besar, proses asuransi melibatkan beberapa tahapan utama yang serupa.
Menurut situs Investopedia, asuransi adalah “kontrak, dalam bentuk polis, yang mewakili perjanjian di mana individu atau entitas menerima perlindungan finansial terhadap kerugian dari perusahaan asuransi.” Proses ini umumnya mencakup pembelian polis, pembayaran premi, dan pengajuan klaim ketika risiko terjadi.
1. Memilih produk asuransi yang tepat
Calon nasabah memilih jenis produk asuransi sesuai kebutuhannya, seperti asuransi jiwa, kesehatan, kendaraan, atau pendidikan.
2. Proses pendaftaran dan penerbitan polis
Nasabah mengisi formulir pendaftaran dan memberikan data pribadi. Lalu, perusahaan asuransi melakukan evaluasi risiko dan menentukan premi yang harus dibayar. Polis asuransi diterbitkan sebagai kontrak perjanjian antara nasabah dan perusahaan asuransi.
3. Pembayaran premi
Nasabah wajib membayar premi sesuai ketentuan polis, bisa bulanan, tahunan, atau sekali bayar. Premi ini digunakan untuk menanggung risiko yang telah disepakati.
4. Perlindungan selama masa polis
Selama polis masih aktif (premi dibayar tepat waktu), nasabah mendapatkan perlindungan terhadap risiko yang ditanggung asuransi.
5. Pengajuan klaim dan pencairan dana
Jika terjadi risiko yang ditanggung polis, nasabah atau ahli waris bisa mengajukan klaim dengan bukti yang diperlukan. Lalu, perusahaan asuransi akan memverifikasi klaim. Jika klaim disetujui, dana akan dicairkan sesuai dengan ketentuan dalam polis.
Cara Kerja Asuransi Syariah
Asuransi syariah adalah jenis asuransi yang berlandaskan prinsip syariah Islam. Berbeda dari asuransi konvensional yang berbasis risiko bisnis, asuransi syariah lebih menekankan pada prinsip tolong-menolong (ta’awun) dan berbagi risiko (takaful) antar peserta asuransi.
Cara kerja asuransi konvensional dan asuransi syariah memiliki perbedaan mendasar dalam sistem operasional dan prinsip yang digunakan. Berikut cara kerjanya:
- Pembentukan Dana Tabarru’. Dalam cara kerja asuransi syariah, peserta membayar iuran yang akan dikelola dalam suatu dana bersama yang disebut tabarru’.
- Dana yang terkumpul digunakan untuk membantu peserta lain yang mengalami musibah sesuai prinsip Indemnity dalam asuransi, yaitu mengganti kerugian sesuai dengan nilai yang dialami tanpa memberikan keuntungan lebih.
- Dana dalam asuransi syariah dikelola oleh perusahaan asuransi sebagai pemegang amanah dengan sistem bagi hasil.
- Jika ada kelebihan dana dari klaim yang telah dibayarkan, kelebihan tersebut bisa dikembalikan kepada peserta sesuai dengan akad yang telah disepakati.
Dengan sistem bagi hasil ini, asuransi syariah memberikan manfaat tambahan berupa prinsip keadilan dan transparansi dalam pengelolaan dana, sehingga peserta tidak hanya mendapatkan perlindungan, tetapi juga potensi keuntungan dari surplus dana yang diperoleh perusahaan.
Setelah mengetahui cara kerja keduanya, sebaiknya kamu juga mengetahui perbedaan asuransi umum dan dan syariah. Untuk memastikan mana asuransi yang cocok dengan mu.
Cara Kerja Asuransi Kesehatan
Asuransi kesehatan dirancang untuk membantu menanggung biaya medis yang timbul akibat penyakit atau cedera. Produk ini dapat mencakup berbagai layanan, seperti rawat inap, rawat jalan, obat-obatan, hingga tindakan medis tertentu. Berikut cara kerjanya:
- Pemegang polis memilih polis asuransi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhannya dan membayar premi asuransi secara berkala.
- Jika pemegang polis mengalami kondisi medis yang tercakup dalam polis, mereka bisa mengajukan klaim ke perusahaan asuransi.
- Ada dua metode klaim dalam asuransi kesehatan, yaitu sistem cashless (menggunakan kartu asuransi langsung di rumah sakit rekanan) atau sistem reimbursement (pemegang polis membayar dulu, kemudian mengajukan klaim untuk penggantian biaya).
- Dalam cara kerja asuransi kesehatan, biasanya terdapat periode tunggu sebelum manfaat polis dapat digunakan, serta batasan tertentu dalam cakupan perlindungan, seperti jenis penyakit yang dicover dan plafon biaya pengobatan.
Cara Kerja Asuransi Jiwa
Asuransi jiwa adalah jenis perlindungan finansial yang diberikan kepada tertanggung atau keluarganya jika terjadi risiko yang menyebabkan kematian atau cacat total tetap. Jenis asuransi ini sangat penting, terutama bagi mereka yang ingin menjamin keamanan finansial keluarga jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Berikut cara kerja asuransi jiwa pada umumnya:
- Pemegang polis membeli polis asuransi jiwa yang sesuai dengan kebutuhannya, baik itu asuransi jiwa berjangka, asuransi jiwa seumur hidup, atau asuransi unit link.
- Pembayaran premi dilakukan secara berkala, baik bulanan, tahunan, atau sekaligus di awal, tergantung pada jenis polis yang dipilih. Besarnya premi ditentukan berdasarkan usia, kondisi kesehatan, pekerjaan, dan jumlah manfaat yang diinginkan.
- Jika pemegang polis meninggal dunia dalam periode perlindungan, maka ahli waris yang telah ditunjuk akan menerima uang pertanggungan.
- Dalam indemnity dalam asuransi, konsepnya adalah untuk mengembalikan kondisi finansial keluarga yang ditinggalkan seperti sebelum risiko terjadi, bukan untuk memberikan keuntungan.
- Untuk beberapa jenis asuransi jiwa, ada juga skema tabungan yang memungkinkan pemegang polis untuk menarik sebagian dana jika tidak ada klaim selama masa perlindungan tertentu.
Dengan memahami cara kerja asuransi jiwa, kamu bisa memilih perlindungan yang tepat sesuai dengan kebutuhanmu, apakah untuk perlindungan jiwa murni atau dengan manfaat investasi.
Cara Kerja Asuransi Mobil
Asuransi mobil dirancang untuk memberikan perlindungan terhadap risiko finansial yang muncul akibat kecelakaan, pencurian, atau kerusakan pada kendaraan. Jenis asuransi ini sangat penting bagi pemilik kendaraan karena dapat membantu mengurangi beban biaya perbaikan atau penggantian kendaraan akibat kejadian yang tidak terduga. Berikut ini cara kerja asuransi kendaraan:
1. Pemilihan polis asuransi mobil
Pemilik kendaraan memilih polis asuransi sesuai kebutuhan, umumnya ada dua jenis asuransi mobil. Pertama, asuransi mobil All Risk yang melindungi dari segala jenis risiko. Kedua, asuransi total loss only (TLO) yang hanya memberikan ganti rugi jika kendaraan mengalami kerusakan parah atau hilang.
Besaran premi asuransi yang harus dibayarkan bergantung pada beberapa faktor, seperti usia kendaraan, harga pasar, serta perluasan jaminan yang diinginkan. Beberapa asuransi juga menyediakan manfaat tambahan seperti asuransi kesehatan bagi pengemudi dan penumpang jika mengalami kecelakaan.
2. Proses klaim asuransi mobil
Jika terjadi kecelakaan atau kehilangan kendaraan, pemegang polis harus segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak asuransi. Perusahaan asuransi akan melakukan survei dan evaluasi untuk menentukan besarnya klaim yang dapat diberikan.
Jika klaim disetujui, pihak asuransi akan memberikan indemnity dalam asuransi, baik berupa perbaikan kendaraan di bengkel rekanan atau pencairan dana untuk penggantian kendaraan.
Memiliki asuransi mobil dapat memberikan rasa tenang karena kamu tidak perlu khawatir dengan biaya perbaikan kendaraan akibat kecelakaan atau pencurian. Dengan memahami cara kerja asuransi mobil, kamu dapat memilih perlindungan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaranmu.
Cara Kerja Asuransi Pendidikan
Asuransi pendidikan adalah produk asuransi yang bermanfaat untuk membantu orang tua dalam merencanakan keuangan demi keberlanjutan pendidikan anak di masa depan.
Berikut cara kerja asuransi pendidikan pada umumnya:
1. Pemilihan polis dan premi
Orang tua memilih jenis asuransi pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan anaknya. Besaran premi asuransi yang harus dibayarkan bergantung pada beberapa faktor, seperti usia anak, lama masa pertanggungan, serta manfaat yang diinginkan.
2. Pengelolaan dana
Dalam skema produk asuransi, sebagian dari premi yang dibayarkan akan masuk ke dalam tabungan pendidikan anak, sementara sisanya dialokasikan untuk asuransi jiwa bagi orang tua. Jika orang tua meninggal dunia sebelum polis jatuh tempo, asuransi tetap menjamin pendidikan anak.
3. Pencairan dana
Saat anak memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi, seperti sekolah menengah atau perguruan tinggi, dana dari asuransi pendidikan dapat dicairkan sesuai dengan kesepakatan dalam polis. Beberapa asuransi pendidikan juga menawarkan imbal hasil investasi, sehingga nilai pertanggungan bisa bertambah.
Memilih asuransi pendidikan yang tepat akan memberikan manfaat jangka panjang bagi masa depan anak. Selain mendapatkan jaminan biaya pendidikan, program ini juga memberikan perlindungan finansial kepada keluarga apabila terjadi risiko yang tidak terduga pada pencari nafkah utama.
Fungsi dan Manfaat Asuransi
Banyak ahli keuangan menekankan pentingnya asuransi sebagai pondasi dalam merencanakan keuangan pribadi. Berikut ini adalah beberapa fungsi utama asuransi yang dapat membantu menjaga kestabilan finansialmu.
- Dapat menjadi instrumen perencanaan warisan atau perlindungan keluarga (khusus asuransi jiwa)
- Memberikan perlindungan terhadap risiko finansial mendadak seperti kecelakaan atau kehilangan aset
- Membantu pengelolaan keuangan yang lebih disiplin melalui pembayaran premi rutin
- Mengurangi beban ekonomi akibat kejadian tidak terduga seperti sakit atau bencana
- Menyediakan rasa aman dan ketenangan dalam perencanaan masa depan
Sedangkan untuk manfaat-manfaat dari asuransi meliputi:
- pertanggungan biaya ganti rugi atas risiko-risiko yang merugikan finansial,
- menjaga kondisi finansial agar tetap aman,
- memberikan ketenangan,
- membantu mengatur kondisi keuangan dengan lebih baik, dan
- sebagai tabungan atau investasi.
Dapatkan Asuransi Terbaik di Roojai
Asuransi memberikan perlindungan finansial dari risiko tak terduga seperti kecelakaan, sakit, atau kerusakan aset. Dengan memiliki asuransi, kamu bisa lebih tenang menghadapi masa depan karena tahu bahwa risiko finansial besar dapat diminimalkan.
Roojai menyediakan berbagai produk asuransi terbaik yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Mulai dari asuransi mobil yang melindungi kendaraan dari kerusakan dan kehilangan, hingga asuransi kesehatan yang membantu menanggung biaya perawatan medis. Semua produk dirancang agar mudah diakses secara online dan terjangkau.
Yuk, gunakan perlindungan dengan produk asuransi dari Roojai Indonesia sekarang!
Pertanyaan Seputar Cara Kerja Asuransi
Dari mana pihak asuransi mendapatkan keuntungan?
Perusahaan asuransi memperoleh keuntungan dari premi yang dibayarkan oleh nasabah. Uang premi ini diinvestasikan ke berbagai instrumen keuangan seperti obligasi, saham, atau properti untuk menghasilkan imbal hasil. Selain itu, jika jumlah klaim yang dibayarkan lebih kecil daripada total premi yang dikumpulkan, selisihnya menjadi laba perusahaan.
Apa yang terjadi jika asuransi tidak dibayar?
Jika premi asuransi tidak dibayar sesuai jadwal, maka polis asuransi dapat lapse atau tidak berlaku. Artinya, nasabah kehilangan hak atas perlindungan yang diberikan oleh asuransi. Beberapa perusahaan memberikan masa tenggang, tetapi jika lewat dari itu, asuransi akan dihentikan dan klaim tidak bisa diajukan.
Berapa jumlah asuransi yang ideal?
Jumlah pertanggungan asuransi yang ideal bergantung pada kebutuhan dan kondisi keuangan masing-masing individu. Untuk asuransi jiwa, misalnya, idealnya sebesar 10–20 kali pendapatan tahunan agar cukup untuk menanggung keluarga jika pencari nafkah meninggal. Sementara untuk asuransi kesehatan, pertanggungan minimal harus cukup untuk menutupi biaya rawat inap dan tindakan medis besar.
Dapatkan Penawaran Asuransi Online yang
Asuransi Online yang Mudah, Terjangkau, dan Dapat Diandalkan
|
Lihat premi dalam 30 detik.
Gak perlu kasih info kontak!
Cek harga premi secara online
Bagikan: