Mendaftar asuransi tambahan BPJS

Banyak orang di Indonesia mengandalkan BPJS Kesehatan sebagai satu-satunya perlindungan saat sakit. Padahal, kenyataannya, BPJS tidak menanggung semua jenis layanan kesehatan dan sering kali memunculkan biaya tambahan yang cukup besar. Inilah alasan mengapa asuransi pelengkap BPJS semakin banyak dicari, terutama oleh mereka yang ingin perlindungan kesehatan yang lebih maksimal dan nyaman.

Artikel ini akan membahas apa itu asuransi pelengkap BPJS, kekurangan BPJS, manfaat asuransi swasta, dan cara memilih produk yang sesuai kebutuhanmu.

Apa Itu Asuransi Pelengkap BPJS?

Asuransi pelengkap BPJS adalah produk asuransi kesehatan swasta yang dirancang untuk menutupi kekurangan layanan dari BPJS Kesehatan. Meskipun BPJS memberikan jaminan perlindungan dasar, namun ada banyak kondisi medis atau kebutuhan layanan kesehatan yang tidak sepenuhnya ditanggung. Di sinilah peran asuransi pelengkap sangat penting.

Asuransi ini berfungsi sebagai lapisan tambahan proteksi. Dengan asuransi pelengkap, kamu bisa mendapatkan manfaat lebih luas seperti rawat inap di kamar VIP, layanan tanpa rujukan, atau penggantian biaya yang tidak termasuk dalam cakupan BPJS. Ini memberikan fleksibilitas dan kenyamanan yang tidak selalu tersedia dalam sistem BPJS.

Dalam konteks sistem perlindungan kesehatan nasional, kehadiran asuransi pelengkap membantu kamu memaksimalkan akses terhadap layanan medis dengan lebih cepat dan menyeluruh. Jadi, kalau kamu menginginkan proteksi menyeluruh, terutama dari segi kenyamanan dan efisiensi, asuransi kesehatan tambahan ini bisa jadi solusi ideal. Meskipun memiliki tujuan yang sama, namun perbedaan asuransi kesehatan dan BPJS terlihat cukup jelas dari segi sistem, manfaat, hingga biaya.

Kenapa BPJS Saja Tidak Cukup?

BPJS memang memberikan perlindungan dasar, namun sistem ini memiliki sejumlah keterbatasan yang penting untuk kamu ketahui:

1. Proses rujukan berjenjang

BPJS mewajibkan peserta melewati tahapan faskes 1 untuk bisa mendapatkan pelayanan spesialis. Ini artinya kamu tidak bisa langsung periksa ke dokter spesialis tanpa surat rujukan. Proses ini memakan waktu dan bisa memperlambat penanganan kasus-kasus medis yang membutuhkan intervensi cepat.

2. Layanan yang tidak sepenuhnya ditanggung

BPJS hanya menanggung fasilitas sesuai kelas rawat inap yang ditetapkan. Jika kamu ingin kamar VIP atau layanan premium lainnya, kamu harus membayar selisih biayanya. Selain itu, beberapa tindakan medis dan obat-obatan tertentu, terutama yang non-generik, sering kali tidak ditanggung penuh oleh BPJS.

3. Antrian panjang

Karena BPJS digunakan oleh sebagian besar masyarakat, fasilitas kesehatan yang menerima BPJS sering kali penuh. Hal ini menyebabkan waktu tunggu yang lama, bahkan untuk layanan dasar sekalipun. Ini tentu menyulitkan jika kamu sedang dalam kondisi mendesak.

4. Keterbatasan obat dan alat medis

BPJS hanya menjamin jenis obat-obatan yang tercantum dalam formularium nasional. Begitu pula dengan alat medis, hanya yang sesuai ketentuan BPJS yang bisa ditanggung. Jika kamu membutuhkan obat atau alat yang lebih canggih atau spesifik, kamu harus menanggung biayanya sendiri.

5. Faktor lainnya

Meskipun BPJS Kesehatan memiliki banyak manfaat, namun tetap memiliki batasan. Berikut beberapa faktor lainnya yang memengaruhi kenapa kamu perlu asuransi swasta:

Di sinilah asuransi swasta seperti Roojai, hadir untuk menutup celah perlindungan yang belum terpenuhi dan mengurangi beban biaya mendadak yang bisa terjadi kapan saja.

Manfaat Asuransi Kesehatan sebagai Pelengkap BPJS

Asuransi pelengkap memberikan banyak keuntungan yang bisa melengkapi kekurangan layanan dari BPJS. Berikut ini adalah manfaat utama dari asuransi kesehatan Roojai sebagai pelengkap BPJS:

Tips Memilih Asuransi Pelengkap BPJS yang Tepat

Agar kamu tidak salah pilih, berikut beberapa tips penting saat memilih asuransi pelengkap untuk BPJS:

1. Pahami kebutuhan kesehatanmu

Evaluasi kondisi kesehatan kamu dan keluarga. Jika kamu atau anggota keluarga memiliki risiko penyakit tertentu, pastikan asuransi yang kamu pilih menanggung kondisi tersebut.

2. Sesuaikan dengan anggaran

Pilih premi yang sesuai dengan kemampuan finansial. Roojai, misalnya, menyediakan pilihan skema co-payment dan deductible agar kamu bisa menyesuaikan perlindungan dengan budget.

3. Cek jaringan rumah sakit rekanan

Pastikan rumah sakit langganan kamu termasuk dalam jaringan rekanan agar bisa menikmati fasilitas cashless.

4. Perhatikan syarat dan ketentuan klaim

Baca dengan seksama apa saja yang ditanggung dan bagaimana prosedur klaimnya. Ini penting agar kamu tidak mengalami kendala saat mengajukan klaim.

Dengan mempertimbangkan hal-hal di atas, kamu bisa memilih asuransi pelengkap BPJS yang paling sesuai dan benar-benar memberikan manfaat optimal bagi kesehatan dan keuanganmu.

Yuk, temukan dan pilih sendiri polis asuransi kesehatan terbaik di Roojai untuk memberikan ketenangan pikiran dan perlindungan maksimal bagi dirimu dan orang tersayang!

Dian Pusparini

Ditulis oleh

Dian Pusparini

Head of Claim

Dian merupakan lulusan keperawatan di STIK St Carolus. Dian sudah bekerja selama 20 tahun, dengan pengalaman bekerja dibidang asuransi selama 18 tahun. Dian memiliki sertifikasi asuransi AAAK (Ajun Ahli Asuransi Kesehatan). Dian memahami betul betapa pentingnya kesehatan untuk kita. Sebagai Head of Claim, saat ini Dian senang berbagi pengetahuan dan tips seputar kesehatan.

Bagikan:

Asuransi Online Paling Terjangkau dan Inovatif di Asia Tenggara

Dapatkan Penawaran Asuransi Online yang

Asuransi Online yang Mudah, Terjangkau, dan Dapat Diandalkan

|

Lihat premi dalam 30 detik.
Gak perlu kasih info kontak!