
Oli mesin mobil adalah cairan minyak yang berfungsi sebagai pelumas komponen mesin yang saling bergesekan, sehingga performa mesin mobil tetap terjaga dan tidak mudah turun/rusak. Agar mesin bisa bekerja dengan optimal, kamu jangan sampai salah memilih oli untuk mesin mobil.
Seringkali ketika ganti oli mobil, pengemudi memilih jenis oli mobil berdasarkan rekomendasi dari montir di bengkel tanpa benar-benar mengerti, tapi pengemudi tetap wajib mengetahui jenis oli mobil apa yang tepat untuk mesin mobil mereka, termasuk kekentalan oli yang cocok di Indonesia.
Konten
Fungsi Oli Mobil
Tapi tahukah kamu, kalau selain sebagai pelumas komponen mesin pada mobil, oli juga memiliki fungsi penting untuk mobil agar kondisi mobil tetap prima dalam jangka waktu yang lama.
- Oli dapat mencegah kebocoran gas di ruang bakar karena ketika melumasi dinding silinder dan piston, oli bertugas sebagai perekat antara keduanya dan meminimalisir adanya celah agar tidak terdapat kebocoran gas.
- Membuang hasil pembakaran juga menjadi tugas dari oli mesin mobil. Hasil pembakaran mesin akan menghasilkan zat buangan yang akan diangkut oleh oli ke filter melalui sirkulasi di dalam mesin yang dilakukan oleh oli. Dengan begitu kondisi mesin bagian dalam bisa tetap bersih dan performa mesin bisa tetap optimal.
- Volume dan kondisi oli yang baik akan menjaga komponen mesin mobil dari risiko korosi atau karatan. Hal ini karena oli memberikan lapisan menyeluruh pada komponen mesin mobil untuk mencegah polusi, debu, dan air memasuki celah kecil yang ada pada mesin.
Tips Memilih Oli Mobil Terbaik
Karena oli memiliki banyak fungsi yang cukup penting bagi performa komponen mesin mobil, saat ganti oli mobil, kamu perlu ketahui cara memilih jenis oli mobil yang tepat untuk mobilmu melalui tips memilih oli mobil di bawah ini.
1. Ketahui jenis oli mesin
Sebelum mempelajari lebih jauh tentang cara memilih oli mobil, kamu perlu ketahui dulu jenis-jenis oli mesin yang ada di pasaran. Terdapat 3 jenis oli mesin yang terdapat dipasaran, yaitu oli mineral, oli semi sintetik, dan oli sintetik. Perbedaan antara tiga jenis oli mesin ada pada struktur molekul dan bahan bakunya.
- Oli mineral terbuat dari minyak bumi dan dijual dengan harga terjangkau. Oli jenis ini cocok digunakan untuk mobil bermesin diesel.
- Oli semi sintetik merupakan campuran antara oli mineral dan oli sintetik. Mayoritas mobil penumpang jaman sekarang menggunakan oli mesin ini.
- Oli sintetik dibuat dari zat buatan 100% sehingga harganya cukup mahal. Biasanya oli mesin ini digunakan untuk mobil sport atau mobil dengan performa tinggi.
2. Pahami kode kekentalan oli yang tertulis di kemasan
Tips memilih oli mobil berikutnya yaitu dengan mengetahui cara baca kode kekentalan oli yang ada pada kemasan oli. Sebagai contoh oli mesin A memiliki nilai kekentalan 10W-40, angka pertama atau 10 menandakan nilai kekentalan oli saat berada disuhu terendah yaitu 0 derajat celcius.
Huruf W merupakan tanda untuk winter atau musim dingin. Kemudian, angka terakhir yaitu 40 adalah nilai kekentalan oli saat di suhu tertinggi yaitu 100 derajat celsius. Memahami soal kekentalan oli mobil ini sangat penting agar kamu bisa memilih oli yang tepat.
3. Pilih oli sesuai dengan lingkungan berkendara
Semakin rendah angka paling depan yang ada pada kemasan oli, maka oli akan semakin sulit untuk membeku di suhu yang sangat dingin, sehingga oli dengan angka depan yang rendah cocok untuk digunakan kendaraan yang berada di daerah yang memiliki musim dingin seperti Eropa atau Amerika. Sedangkan kekentalan oli yang cocok di Indonesia atau dengan iklim tropis, yaitu oli dengan kekentalan lebih tinggi seperti 10W-40 atau 20W-50 bisa dipilih.
Performa mesin yang terbaik butuh oli berkualitas, dan mobilmu pun butuh perlindungan menyeluruh. Dengan Asuransi Mobil All Risk Roojai, kamu bisa berhemat premi + menikmati Roojai Rewards sambil tetap aman saat berkendara.
4. Pilih oli yang memiliki sertifikasi
Agar oli yang kamu pilih memiliki kualitas yang terjamin, pastikan oli tersebut memiliki sertifikasi. Beberapa badan yang mengeluarkan sertifikasi untuk oli mesin kendaraan antara lain, SAE, API, ACEA, ILSAC, dan JASO.
Setelah kamu memahami cara memilih oli yang tepat untuk mobilmu, kamu juga perlu mengecek volume dan kondisi oli secara berkala agar performa mesin mobil tetap optimal untuk jangka waktu yang panjang. Selain memilih jenis oli, penting juga tahu cara cek oli mobil yang benar supaya kamu tidak salah membaca level oli.
Tidak Hanya Mesin, Lindungi Mobilmu dengan Asuransi
Menggunakan oli mobil yang tepat bisa menjaga mesin tetap halus, awet, dan responsif. Tapi meskipun perawatan rutin sudah maksimal, risiko di jalan seperti kecelakaan, baret, atau kehilangan tetap bisa terjadi kapan saja.
Lindungi mobil kesayanganmu dengan asuransi mobil dari Roojai. Dapatkan manfaat perlindungan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu, ditambah kemudahan inspeksi via video call serta garansi perbaikan 6 bulan dan suku cadang asli dari 800+ bengkel rekanan tepercaya.
Dapatkan Penawaran Asuransi Online yang
Asuransi Online yang Mudah, Terjangkau, dan Dapat Diandalkan
|
Lihat premi dalam 30 detik.
Gak perlu kasih info kontak!
Cek harga premi secara online
Bagikan: