Wuling Air EV: Spesifikasi, Kelebihan, Kekurangan, serta Harga OTR

Salah satu model mobil listrik adalah Wuling Air EV yang dirilis pada 1 Juni 2022 lalu. Kehadiran mobil ini mendukung peningkatan tren mobil listrik sebagai kendaraan ramah lingkungan. Bahkan pemerintah ikut menggalakkan program yang mendorong serapan mobil listrik di masyarakat. Dilansir oleh detikOto, pemerintah mengeluarkan kebijakan dengan memberikan “subsidi” pembelian mobil listrik pada awal April 2023.  

Subsidi ini bukan berupa potongan harga langsung, tetapi pengurangan pajak sebesar 10%. Wuling Motors Indonesia, perusahaan otomotif yang berkantor pusat di Liuzhou, China, termasuk satu dari dua pabrikan yang berhak menerima subsidi pemerintah tersebut. Persyaratan mobil listrik yang menerima subsidi adalah memiliki kandungan lokal minimal 40 persen.  

Mobil listrik Wuling Air EV diperkenalkan terlebih dahulu di publik Indonesia sebelum dirilis di China. Perkenalan nama resminya bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-5 Wuling Indonesia. Dalam artikel ini, kamu akan mendapatkan info soal spesifikasi dan harga mobil listrik ini. Yuk, lanjut baca untuk menambah pengetahuan kamu.

Harga OTR Wuling Air EV

Berdasarkan situs resmi Wuling, berikut daftar harga Wuling Air EV terbaru 2023 dengan status on the road (OTR) DKI Jakarta: 

• Air EV Standard Range Rp238 juta 
• Air EV Long Range Rp295 juta 
• Air EV Long Range with charging pile Rp311 juta 

Calon pembeli memiliki lima opsi warna yang ditawarkan, mulai dari pristine white, galaxy blue, peach pink, lemon yellow, dan avocado green. 

Spesifikasi Wuling Air EV

Desain mobil listrik Air EV memadukan unsur teknologi dengan gaya futuristik. Jika dibandingkan dengan kendaraan roda empat yang melintasi jalanan Indonesia, mobil ini termasuk mungil dan berbentuk compact.  

Mengutip Carmudi, berikut spesifikasi Wuling Air EV: 

Eksterior

Secara dimensi, Air EV mempunyai panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm, tinggi 1.631 mm, serta jarak sumbu roda 2.010 mm. Ketika diamati secara menyeluruh, tampilan luar Air EV memang terkesan futuristik serta modern. Eksterior Air EV menggunakan konsep ‘futuristic-tech’ sehingga mobil listrik ini terkesan seperti mobil dari masa depan. 

Bagian depannya dilengkapi extended horizon LED dengan aksen biru melintang dari spion kiri ke kanan pada varian Long Range. Sedangkan untuk varian Standard Range, garisnya digantikan dengan aksen krom. Bukan hanya itu, lampu sein yang disematkan di spion samping Air EV juga sudah mengandalkan LED. Logo khas Wuling di bagian depan berwarna perak akan menyala saat Air EV dalam keadaan aktif. 

Pada varian bawah mobil ini, lampu depan dan belakangnya memakai bohlam halogen, sedangkan varian atasnya sudah menggunakan LED. Meski masih menggunakan halogen, lampunya mengeluarkan pencahayaan yang terang ketika kendaraan listrik ini dibawa melaju di malam hari.  

Pada bagian kaki-kaki mobil, terdapat pelek berukuran 12 inci dengan ban 145/70. Desain bagian belakang mobil terlihat sama dengan bagian depan, tetapi bentuknya lebih mengotak untuk bagian belakang sementara bagian depan lebih terkesan membulat. Selain itu, Air EV mengandalkan penggerak roda belakang dengan posisi baterai agak ke bawah sehingga mobil mampu berkendara dengan stabil di jalan. 

Interior

Serupa dengan eksteriornya, interior Wuling Air EV juga terlihat modern meskipun mempunyai desain yang sederhana. Dari segi konfigurasi kabin yang sesuai dengan ukurannya yang mungil, Air EV bisa menampung hingga empat orang dewasa dengan pengaturan 50:50 untuk bangku baris kedua. 

Pada aspek hiburan, Air EV telah memiliki beragam fitur hiburan yang andal, yaitu terdapat head unit Integrated Floating Widescreen seluas 10,25 inci di bagian dasbor khusus varian Long Range sehingga tampilan dalam Air EV semakin modern.  

Selain itu, head unit Air EV juga sudah dibekali konektivitas internet yang berfungsi agar pengalaman berkendara dengan Air EV terasa lebih menyenangkan, baik untuk pengemudi maupun penumpang. Tak ketinggalan pula AM/FM Radio, USB, serta bluetooth juga telah terpasang pada mobil ini. 

Untuk fitur kenyamanan, pada Air EV terdapat pengaturan AC model putar, port USB Charging, serta power outlet di bawah head unit yang berfungsi untuk mengisi daya ponsel kamu.  

Air EV dilengkapi beberapa kompartemen yang dapat dimanfaatkan penumpang mobil untuk menyimpan barang bawaannya. Juga terdapat cup holder di depan kisi-kisi AC yang bisa membuat minuman kamu tetap dingin selama perjalanan. 

Sama seperti Almaz RS dan Cortez terbaru, Air EV juga sudah memiliki fitur canggih berupa WIND (Wuling Indonesian Command) guna memberikan kemudahan bagi pengendara dalam mengoperasikan fitur-fitur di mobil seperti radio, musik, dan sebagainya dengan perintah suara dalam bahasa Indonesia. 

Terdapat pula IoV (Internet of Vehicle) pada Air EV sehingga pengguna dapat membuka dan menutup jendela, mendinginkan kabin, mengunci pintu, hingga mengetahui posisi mobilnya lewat aplikasi MyWuling+ di smartphone. Selain itu, kamu juga dapat mengetahui informasi mengenai mobil lewat fitur tersebut. 

Dari segi keamanan, Air EV dibekali dengan berbagai fitur keselamatan mumpuni, antara lain ABS (Anti-lock Braking System), EBS (Electronic Braking System), ESC (Electronic Stability Control), serta dua buah airbag di depan. 

Jok kursi pada interior Air EV memiliki palet warna yang berbeda berdasarkan tipenya. Untuk varian Standard Range, joknya berbahan kain warna abu-abu, sedangkan Long Range memiliki jok bermaterial kulit sintetis dan berwarna carbon black. 

Bahan-bahan jok ini sama dengan material yang membalut setir kemudi Air EV. Pada setir kemudi mobil, fitur multifunction switch dapat mengatur beberapa fitur hiburan, meter cluster, hingga fitur WIND. 

Di depan pengemudi, meter cluster berdesain full color tapi dengan ukuran yang berbeda antara kedua variannya. Meter cluster pada varian Standard Range berukuran 7 inci sementara ukurannya 10,25 inci untuk Long Range. Di sisi kiri pengemudi, knop bulat berguna untuk mengatur transmisi mobil. Ada juga tuas rem tangan elektrik serta pengaturan buka-tutup jendela pintu Air EV. 

Fitur one touch tumble disematkan di kursi penumpang untuk memudahkan pelipatan kursi depan agar akses masuk ke kursi belakang lebih mudah. Khusus varian Long Range, terdapat beberapa fitur canggih seperti keyless entry untuk masuk ke mobil tanpa kunci manual dan Smart Start System agar mobil dapat menyala secara lebih mudah.

Spesifikasi baterai Wuling Air EV

Semua varian Wuling Air EV dilengkapi baterai Lithium Ferro-Phosphate, tetapi kapasitasnya berbeda antara satu varian dengan varian lain. Untuk varian Standard Range, kapasitas baterainya sebesar 17,3 kWh sementara varian Long Range memiliki kapasitas baterai 26,7 kWh. Perbedaan ini tentu menentukan jarak tempuh masing-masing varian Air EV. Varian Standard Range punya jarak tempuh 200 km, sedangkan varian Long Range mencatat jarak tempuh hingga 300 km. 

Daya baterai Air EV disalurkan ke motor listrik dengan daya maksimal 30 kW. Pihak Wuling mengklaim bahwa mobil listrik mereka dibuat dengan konsep Easy Home Charging yang berarti proses pengisian baterainya dapat dilakukan meskipun dicolok ke listrik rumah. 

Bicara mengenai waktu pengecasan baterai Air EV, kamu akan membutuhkan waktu sekitar 8,5 sampai 11 jam dengan daya 2.0 kW untuk mengisi dari 20-100 persen. Jika menggunakan daya 6.6 kW, waktu pengecasan baterai mobil hanya sekitar 4 jam dari 20-100 persen. 

Perlu kamu ketahui bahwa baterai Wuling Air EV telah lolos 16 model tes guna menjamin keamanan dan keselamatan setiap pengendaranya. Model tes yang dilakukan mulai dari rotasi berulang, kebakaran, direndam air, hingga getaran di frekuensi tertentu. Baterainya juga dites jatuh dari ketinggian satu meter, percepatan sampai 28G, hingga jika mobil dalam kondisi terguling-guling. 

Hasil dari tes adalah komponen baterai Air EV tetap bisa bekerja normal. Bahkan ketika dilakukan pengetesan dengan pembakaran dan suhu tinggi, baterai Air EV tidak meledak. Jika direndam ke dalam air pun, baterai Air EV juga tidak mengalami kebocoran sehingga diberikan sertifikasi IP67. Artinya, Wuling Air EV aman dibawa berkendara di wilayah yang rentan banjir.

Kelebihan dan kekurangan Wuling Air EV

Melansir Kompas.com, berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki mobil listrik keluaran Wuling tipe Air EV:  

Kelebihan

1. Dimensi kompak (compact)
   Dilirik dari dimensinya, mobil ini ukurannya sangat kompak. Air EV memiliki ukuran yang membuatnya cukup lincah untuk digunakan berkendara harian di perkotaan. Meskipun dibawa berkendara ke tengah kemacetan atau melewati jalan yang sempit, Air EV bisa dikatakan cukup andal.  

2. Kabin cukup luas
   Meskipun dimensinya tergolong kompak, kabinnya ternyata cukup lapang. Air EV mampu menampung empat orang dewasa. Bangku di baris depan juga cukup leluasa untuk diatur. Penumpang di belakang juga masih memiliki cukup ruang gerak. Namun, penumpang dengan postur di atas 170 cm mungkin akan sedikit merasa kurang nyaman karena pergerakannya terbatas.  

3. Dapat dicas di mana saja
   Salah satu nilai jual Air EV adalah mobil ini dapat dicas di mana saja. Wuling juga menyertakan portable charger agar mobil ini bisa dicolok di mana saja. Minimal daya yang dibutuhkan untuk mengecas Air EV adalah 2.200 watt. Artinya, jika di rumah ada tambahan alat-alat listrik lainnya sedang menyala, proses pengisian baterai mobil ini menjadi tidak optimal. 

4. Daya jelajah jauh
   Air EV hadir dengan dua varian, yakni Standard Range dan Long Range. Varian Standard Range memiliki baterai 17,3 kWh yang mampu menjelajah hingga 200 kilometer. Sedangkan baterai varian Long Range berkapasitas 26,7 kWh dan mampu menempuh jarak hingga 300 kilometer. Untuk penggunaan dalam kota, kapasitas tersebut sudah cukup irit. Apalagi, jika kegiatan mobilisasi setiap harinya hanya berkisar 50 kilometer.  

5. Baterai anti air
   Wuling Air EV memiliki baterai yang cukup andal dan cocok untuk karakter jalanan perkotaan yang terkadang digenangi banjir. Oleh karena itu, baterainya dibuat tahan air dan lengkap dengan sertifikasi IP67. 

6. Memiliki fitur perintah suara
   Air EV dilengkapi dengan teknologi perintah suara, yakni Wuling Indonesian Command (WIND). Pengendara dapat memerintahkan mobil untuk melakukan beberapa pengaturan pada mobil hanya dengan perintah suara. 

Kekurangan

1. Desain kurang umum
   Wuling Air EV hadir dengan tampilan futuristik, tetapi belum semua orang cocok dan menerima gaya tersebut. Sebagian orang lebih memilih tampilan mobil pada umumnya.  

2. Ukuran ban khusus
   Ban berukuran 145/70 R12 sangat jarang di pasaran. Bahkan, untuk saat ini ketersediaannya hanya ada di bengkel resmi Wuling. Apalagi, ban untuk mobil listrik sejatinya dibuat khusus dan tidak bisa menggunakan sembarang ban. 

3. Belum fast charging
   Air EV belum dibekali dengan kemampuan fast charging atau arus DC. Mobil listrik ini hanya bisa menggunakan arus AC. Dengan demikian, proses pengisian baterainya memakan waktu cukup lama. Pemilik Air EV disarankan mengecas mobil di rumah karena butuh semalaman hingga mobil dapat digunakan keesokan harinya. 

4. Belum dibekali teknologi ADAS
   ADAS adalah Advanced Driver Assistance System. Air EV belum memiliki teknologi fitur canggih yang berfungsi untuk cruise control, Lane Keeping Assist, Lane Following Assist, Forward Collision-avoidance Assist, dan sebagainya.  

5. Akses bagi penumpang baris kedua kurang nyaman
   Wuling Air EV hanya memiliki dua pintu, sedangkan interiornya memiliki dua baris bangku. Bagi penumpang yang ingin duduk di baris kedua, aksesnya harus melewati pintu depan. Penumpang baris depan harus turun terlebih dahulu untuk memberikan akses keluar masuk penumpang di baris kedua.

Nah, kamu sudah tahu spesifikasi, kelebihan, kekurangan, dan harga Wuling Air EV. Baca juga artikel-artikel lain seputar otomotif dan asuransi mobil.

Lengkapi pengalaman mengemudi dan memiliki mobil dengan rasa tenang dengan perlindungan Asuransi Mobil All Risk dari Roojai Indonesia, yang memberikan uang pertanggungan sampai dengan Rp. 2 Miliar. Tidak hanya manfaat utama tersebut, Asuransi Mobil All Risk Roojai juga memiliki fitur dan benefit unggulan, dintaranya: 

1. Pilihan untuk memperbaiki mobil di bengkel resmi maupun di bengkel umum.
2. Perlindungan tanggung jawab hukum pihak ketiga. 
3. Jaminan kecelakaan diri. 
4. Jaminan bencana alam, huru-hara, terorisme, dan sabotase. 
5. Uang Transport pengganti saat mobilmu diperbaiki. 
6. Emergency Roadside Assistance apabila kamu membutuhkan bantuan darurat saat mobil mengalami masalah di tengah jalan.